Jakarta – Pengembangan Sistem Energi Pintar (Smart Energy) mengikuti pameran 50 Inovasi Litbang ESDM agar bisa digunakan dan dimanfaatkan guna mengefisiensi kerja.
PT Alita Praya Mitra menandatangani naskah perjanjian kerjasama pengembangan Sistem Energi Pintar (Smart Energy) dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (P3TKEBTKE), Kementerian ESDM. Foto: dok. ESDM
Direktur Utama PT Alita Praya Mitra Teguh Prasetya (kanan) menyerahkan plakat kerjasama pengembangan Sistem Energi Pintar (Smart Energy) kepada Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (P3TKEBTKE) Chrisnawan Anditya, dalam acara Pameran 50 Inovasi Litbang ESDM, di Jakarta, Senin (7/12/2020). Pemakaian energi pintar itu diharapkan memberikan efisiensi penggunaan hingga 40 persen dan kemudahan kontrol secara langsung dari jarak jauh. Foto: dok. ESDM